Niat Puasa Sebulan Penuh Dan Artinya

dakwahpedia.com. Puasa Ramadan adalah ibadah yang memiliki banyak keutamaan dan dilakukan oleh umat Muslim di seluruh dunia pada bulan Ramadan, yaitu bulan kesembilan dalam kalender Hijriyah. Puasa Ramadan diwajibkan bagi setiap Muslim yang telah mencapai usia baligh dan sehat secara fisik maupun mental.

Selama bulan Ramadan, umat Muslim diwajibkan untuk menahan diri dari makan, minum, dan hubungan suami istri mulai dari terbit fajar hingga terbenam matahari. Selain itu, umat Muslim juga dianjurkan untuk meningkatkan ibadah dan amalan baik, seperti membaca Al-Quran, berzikir, shalat tarawih, sedekah, dan lain-lain.

Puasa Ramadan memiliki banyak manfaat, baik secara fisik maupun spiritual. Selain dapat membantu membersihkan tubuh dari racun dan memperkuat sistem kekebalan tubuh, puasa Ramadan juga dapat meningkatkan kesabaran, keikhlasan, dan ketakwaan umat Muslim.

Oleh karena itu, puasa Ramadan merupakan salah satu ibadah penting dalam Islam dan umat Muslim di seluruh dunia sangat menghargai dan merayakannya dengan penuh kegembiraan.

Niat puasa Ramadan adalah niat yang dilakukan oleh umat Muslim ketika akan memulai ibadah puasa selama bulan Ramadan. Niat tersebut biasanya diucapkan secara lisan di saat menjelang waktu imsak atau sebelum terbit fajar.

Niat puasa adalah niat yang dilakukan oleh seorang Muslim sebelum memulai ibadah puasa. Niat ini merupakan hal yang penting karena niat yang kuat akan memberikan makna dan tujuan yang jelas dalam menjalankan puasa. Berikut adalah contoh niat puasa Ramadan yang umum digunakan.

Sebagian ulama menjelaskan tentang niat, termasuk dijelaskan kesunnahan untuk niat puasa sebulan full pada awal masuk bulan ramadhan, hal itu bertujuan untuk agar puasa tatap sah ketika lupa niat di malam harinya.

KH A Idris Marzuqi dalam Kitab Sabil al-Huda : “Untuk berjaga-jaga agar puasa tetap sah ketika suatu saat lupa niat, sebaiknya pada hari pertama bulan Ramadhan berniat taqlid (mengikut) pada Imam Malik yang memperbolehkan niat puasa Ramadhan hanya pada permulaan saja. Dan adanya cara tersebut bukan berarti membuat kita tidak perlu lagi niat di setiap harinya, tetapi cukup hanya sebagai jalan keluar ketika benar-benar lupa”

Berikut ini lafadz niat puasa satu bulan full :

نَوَيْتُ صَوْمَ جَمِيْعِ شَهْرِ رَمَضَانِ هَذِهِ السَّنَةِ تَقْلِيْدًا لِلْإِمَامِ مَالِكٍ فَرْضًا لِلهِ تَعَالَى

Artinya : “Aku niat puasa sebulan full bulan ramadhan tahun ini karena mengikuti Imam Malik, Fardhu karena Allah SWT”.

Namun perlu diketahui, meskipun sudah niat puasa sebulan full tetap wajib niat setiap malam harinya pada bulan puasa, niat puasa sebulan full itu bertujuan untuk antisipasi jika suatu saat lupa niat pada malam hari sehingga puasa tetap sah sebab tercukupi dengan niat satu bulan full di awal ramadhan.